Mengendalikan suasana hati Kehidupan ini akan
terasa membahagiakan jika kita dapat menghadapinya dengan bijak. Persoalannya
adalah ketidakmampuan mental kita menghadapi
kehidupan ini. Suasana batin kita masih rapuh sehingga kita mudah mengalami
kemerosotan batin. Seseorang menjadi tidak terkendali ketika perubahan yang
muncul adalah perubahan yang tidak diinginkan. Akhirnya orang tersebut menjadi
marah, jengkel, kecewa, dan kegundahan batin lainnya.
Suasana hati yang kita miliki
masih tergantung dengan kondisi yang ada. Jika suasana hati di luar kita baik,
kita masih dapat mempertahankan kebaikan kita, tetapi jika suasana di luar kita
tidak menyenangkan, suasana batin kita menjadi tidak terkendali. Batin yang
rapuh inilah yang membuat kita jauh dari ketenangan dan kedamaian.
Oleh karena itu, seseorang
harus berusaha keras untuk mendewasakan batinnya. Memang, perjuangan untuk
mendewasakan batin tidak mudah, tetapi kemauan dan kerja keras kita perlahan
namun pasti akan menghasilkan sesuatu
yang sangat bermanfaat bagi kehidupan seseorang. Kedewasaan batin sangat penting dalam
kehidupan ini karena risiko kehidupan pasti akan dihadapi oleh semua orang.
Sebenarnya kalau kita cermat memperhatikan diri kita, ego kitalah yang membuat
suasana hati selalu berubah. Ego membuat manusia ingin bertahan dalam
posisinya.
Manusia tidak menyadari bahwa
perubahan yang setiap saat keterjadi menunjukkan bahwa hukum kesementaraan ada
dalam kehidupan ini. Ego yang dianggap orang sebagai sesuatu yang kekal
ternyata hanya khayalan semata. Oleh karenanya tidak ada manfaatnya
mempertahankan ego kita. Untuk itu kita harus mempersiapkan kondisi mental yang
dewasa agar suasana hati kita selalu terkendali. Mahatma Gandi telah memberikan
teladan kepada kita semua tentang bagaimana menghadapi kehidupan yang selalu
berubah ini tanpa terjerumus pada kemerosotan batin. Beliau selalu tenang
menghadapi kesulitan yang menghadang. Teladan tersebut seharusnya menjadi inspirasi yang baik bagi kita semua untuk
mendewasakan batin kita. Adapun langkah yang harus dipersiapkan untuk menjaga
suasana hati kita adalah: Jangan sampai pikiran terpengaruh,
Timbang rasa dan kebaikan hati, Jangan
terburu-terburu dalam segala hal Selalu
cinta kasih kepada semua makhluk bahka musuh pun harus kita kasihani.
Langkah-langkah tersebut di atas harus direalisasikan dalam kehidupan
sehari-hari. Perubahan apapun yang kita hadapi hendaknya kita hadapi dengan
langkah langkah tersebut. Suasana hati menjadi tidak terkendali karena kita
masih belum mantap dalam hal batin. Oleh karena itu dengan praktik Ajaran Agama
dalam kesungguhan dan ketulusan, batin kita akan menjadi dewasa sehingga
suasana hati kita menjadi terkendali setiap saat. Kemauan dan kerja keras
merealisasikan keempat langkah tersebut di atas akan menghasilkan sesuatu yang
positif bagi hidup kita. Selamat bekerja untuk membangun kualitas batin yang
dewasa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar